Waktu adalah hidup
Dan 15 tahun sudah kau jalani
Perjalanan panjangmu yang tiada usai
Kau sosok yang lembut dan tabah
Kami bangga, karena kau tangguh
Kau tegar didalam setiap noktah hidupmu
Ketika bibirmu kering
Ketika nafas berdesis
Ketika detak jantungmu berdetak pelan
Ketika pandanganmu mulai rabun
Hingga saat waktu itu tiba
Saat jantung berhenti berdetak
Saat darah itu berhenti mengalir
Saat itu adalah detik detik hampa dan dingin
Saat kesedihan, sendu, disertai rinai duka
Yang memisahkan kita
Kau tutup hari beliamu yang penuh pelangi cinta
Tetapi hanya jasadmu yang pergi kawan
Jiwamu selalu hidup di hati kami
Namamu tetap terukir di hidup kami
Bayangan dirimu masih tersimpan di fikiran kami
Teman,
Belum sempat penamu menunaikan belajarmu
Belum usai seragam putih biru itu berganti
Namun kau sudah tenang di dekapanNya
Selamat jalan sahabat
Sampai jumpa di keabadian kelak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar